Seorang blogger
amatir layaknya saya tentu akan mengalami kesulitan dalam memaksimalkan
peluang yang ada pada blog. Pada awalnya, saya berpikir bahwa saya bisa
menangani segala yang ada di dunia blog dengan tangan saya sendiri, tapi
ternyata saya salah. Seorang blogger amatir seperti saya yang tidak memahami
apa itu SEO (Search Engine Optimation), tidak memahami dasar dari HTML dan
tidak tahu cara menulis suatu post yang berkualitas tentu membutuhkan orang
yang benar-benar paham tentang hal-hal yang berhubungan dengan blog. Dengan
alasan itulah saya mengajak dua orang teman yang cukup paham dunia blogging untuk
mengembangkan suatu sistem baru dalam dunia blogging yang seringkali kami sebut
dengan “collective blogging”.
Latar belakang
Alasan dibalik
pemberian nama blog ini, “Never Stop Learning” adalah karena saya ingin terus
berkarya dalam dunia blogging. Tidak peduili apa hasil yang bisa saya raih, saya
akan terus belajar dan berjalan dalam bidang ini dan mencoba meraih kesuksesan bersama
dengan blog ini. Saya yang dulunya hanya seorang blogger amatir dengan
traffic yang tidak pernah lebih dari 20 per hari harus selalu belajar dan
berusaha untuk membesarkan blog ini hingga pada akhirnya bisa masuk jajaran
besar blog di Indonesia.
Teman saya yang
bernama Aqwia Syaifudin dulunya adalah seorang blogger tingkat menengah, traffic
rata-rata yang dia hasilkan per harinya bisa mencapai ratusan dan bahkan
pos-pos yang telah dia publish hampir semuanya mencapai ribuan penayangan. Tapi
dia mau mengulang kembali semuanya dari nol dan membantu saya mengembangkan
sistem baru ini yang saya telah sebut diatas “collective blogging” dan karena
alasan itulah URL blog ini ditulis “dari-enol.blogspot.com”. Dia mencoba
mengulangi semuanya dari nol dan bahkan dia sudah menghapus blog lamanya yang
jumlah trafficnya yang menurut saya (seorang blogger amatir) sudah luar biasa
besar. Untuk itulah saya mengapresiasi usahanya yang luar biasa.
Sementara teman
saya yang satunya lagi, Novian Riya Anggara adalah seorang yang bisa dibilang
memiliki pola pemikiran yang mirip dengan saya. Sehingga saya merasa nyaman
untuk bekerja sama dengannya. Dia sudah memfasilitasi pengembangan blog ini
dengan menyediakan sebuah laptop dan modem. Entah apa yang akan terjadi jika
dia tidak ada disini, mungkin blog ini tidak pernah ada. Walaupun dia memang
jarang membuat pos tapi usahanya memfasilitasi pembuatan blog ini akan terus
saya apresiasi.
Tujuan
Tujuan dari
dibentuknya blog ini pada awalnya adalah untuk mencari penghasilan alternatif
karena kami bertiga adalah mahasiswa yang hidup jauh dari orang tua, tentu kami
tidak bisa terus menggantungkan hidup kami pada mereka. Jasa orang tua kami
yang mampu menguliahkan kami walaupun dengan segala keterbatasan finansial yang
ada akan terus memicu kami untuk berkarya dalam dunia blogging ini.
Kami bertiga
memiliki tujuan yang sama yaitu mengekspos segala pemikiran kami dan
menyebarkannya ke seluruh penjuru dunia. Kami sadar bahwa blog yang baik adalah
blog yang bertema spesifik dan itulah target kami berikutnya. Membuat tema yang
spesifik bukanlah pekerjaan yang mudah untuk dilakukan pada blog ini mengingat
kami bertiga datang dari latar belakang yang berbeda walaupun kami kuliah universitas yang sama, Universitas Diponegoro. Saya berasal dari jurusan Sastra
Inggris, sementara Novian Riya Anggara berasal dari jurusan Sastra Indonesia
sedangkan Aqwia Syaifudin berasal dari jurusan Teknik Geologi. Hal itu membuat
kami sulit untuk menyimpulkan tema spesifik pada blog ini karena latar belakang
yang berbeda tentu memiliki pola pemikiran yang berbeda juga. Meskipun demikian
tujuan kami dalam perintisan blog ini adalah sama, meringankan beban orang tua
dalam membiayai pendidikan kami.
Pembagian tugas
Walaupun saya
dulunya hanyalah seorang blogger amatir, saya memiliki tugas untuk menjadi
penulis utama dalam blog ini karena memang saya selalu memiliki pemikiran yang
dapat dikatakan anti-mainstream dalam segala bidang. Meskipun demikian, dua
teman saya yang lainnya juga masih sering membuat pos-pos di dalam blog ini.
Saya dengan segala kelebihan dan kekurangan yang saya miliki tentu akan
berusaha semaksimal mungkin untuk membesarkan nama dari blog ini. Selain
sebagai penulis utama, saya juga bertugas untuk memasarkan pos-pos yang sudah
kami tulis. Sosial bookmarking menjadi tugas kedua saya dalam membesarkan nama
blog ini.
Aqwia Syaifudin,
seperti yang sudah saya jelaskan diatas, dia adalah blogger tingkat menengah. Dia
memiliki pengetahuan yang cukup memadai mengenai HTML dan juga pedoman
webmaster. Dialah yang akan menjadi kunci keberhasilan blog ini. Bisa dibilang
dialah leader dalam collective blogging ini. Saya tidak habis pikir jika saya
tidak pernah mengenalnya, mungkin saya hanya akan menjadi seorang blogger amatiran
yang tidak akan dikenal oleh siapapun.
Sementara Novian
Riya Anggara didaulat sebagai penyedia sarana blogging, mulai dari laptop, modem
hingga kamar kosnya dijadikan sebagai basecamp dari collective blogging yang
kami jalankan. Dengan latar belakangnya yang seorang mahasiswa sastra, saya
yakin dia akan bisa menulis pos yang berkualitas dan karena itulah saya percaya
pada kemampuannya. Dia yang membuat saya berpikir tentang collective blogging
ini.
Rencana kedepan
Kami bertiga
sudah memiliki berbagai rencana untuk melanjutkan perjalanan kami menuju
kesuksesan sebagai blogger, kami sudah mengejawantahkan berbagai ide untuk
dijalankan di masa depan. Mulai dari mebuka Youtube Channel hingga mendirikan
perusahaan kami sendiri. Semua itu kami lakukan karena kami yakin, seorang
sarjana diciptakan bukan untuk bekerja melainkan untuk membuka lapangan kerja.
Sebuah impian yang berlebihan jika dilihat dari kacamata orang yang berpikiran
rasional di Indonesia, tapi kami punya prinsip yang sama kuat, “Kami berjalan
di jalan kami dan menganggap semua kritik yang datang pada diri kami sebagai
pemicu untuk menjadi lebih baik lagi.” Kami adalah yang mengatur diri kami dan
yang menentukan masa depan kami.
Kami adalah
kumpulan orang berprinsip yang tidak mudah goyah. Blogger yang memulai semuanya
dari nol dan kami akan terus belajar hingga kami mendapatkan apa yang kami
inginkan. Kami adalah sekumpulan blogger amatiran yang masih membutuhkan
berbagai saran untuk terus mengembangkan diri kami, jadi mohon untuk yang lebih
berpengalaman untuk memberikan saran pada kami.
0 Comments