engineer story

                Gimana sih rasanya bagi mahasiswa teknik itu? Saya hanya ingin sekedar berbagi pengalaman saja selama 1 tahun menjadi mahasiswa teknik geologi di sebuah perguruan tinggi swasta di Yogyakarta. Kuliah di kampus swasta menurut saya santai banget tugas-tugasnya tidak terlalu berat yang penting ngumpul aja biar nggak kosong nilai tugasnya. Semester 1 itu santai banget, tugas nggak begitu berat dan makulnya cuman ngulang maple SMA aja. Di semester ini calon engineer bertemu dengan fisika, kimia, dan tentu saja kalkulus. Nggak ada materi yang baru sih sama persis kaya materi SMA, namun yang berbeda sih cara belajarnya aja. Justru menurut saya yang merepotkan itu justru tugas-tugas dari kakak tingkat yang banyak menyita waktu dan tenaga. Meski pada dasarnya tugas yang dikasih itu juga menunjang sama kuliah. Selama satu semester penyesuaian dan ternyata nggak berat banget, ip juga lumayan di semester ini.

                Semester 2 pun dimulai, semester ini banyak prakteknya, praktek di lab maupun di lapangan kali ini mulai bener-bener sibuk dengan kuliah. Jujur saja saya sering bolos kuliah gara-gara buat ngerjain tugas tugas praktikumk. Disinilah tekad dan mental seorang mahasiswa teknik diuji. Seberapa besar tekadnya dalam mencari ilmu, seberapa besar ketahanannya menghadapi stress dan seberapa cerdik ia dalam menyelesaikan tugas. Sebenarnya saya termasuk orang yang agak males tapi menurut teman-teman saya kemalasan saya itu tertutupi oleh kecerdikan saya dalam mengatasi masalah dan tugas-tugas. Tapi dengan keadaan saya yang seperti itu justru membuat iri teman-teman saya. Suatu hari saya mendapatkan tugas untuk menghitung kemiringan lerang dengan menggunakan peta topografi. Teman-teman saya mengerjakan tugas itu 1 minggu sebelum deadline dan sampai deadline pun mereka banyak yang belum selesai. Sedangkan saya baru memngerjakan tugas itu 2 hari sebelum deadline dan terselesaikan dengan sempurna. Karena saya memanfaatkan “teman” (laptop) untuk membantu mengerjakan tugas, sedangkan teman saya masih menggunakan cara konvensional yang kurang efisien. Ini adalah salah satu point penting yang harus dimiliki seorang mahasiswa teknik, yaitu harus bisa bekerja secara efisien. Efisiensi ini sangat penting buat mahasiswa teknik karena dengan efisiensi kerja dia mampu memanfaatkan waktu yang sedikit untuk melakukan kerja yang lebih banyak.

Post a Comment

0 Comments